Rabu, 24 November 2010

Presiden RI dan Pesiden Rep. Korea Akan Bahas Kerjasama Pertahanan di Bali

Jakarta, DMC - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Selasa (23/11) menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Republik Korea HE Kim Ho – Young di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta. Kedatangannya kali ini menemui Menhan Purnomo adalah untuk menindaklanjuti penyusunan draft perjanjian kerjasama pertahanan kedua negara dan rencana pertemuan Presiden RI dan Presiden Rep. Korea di Bali pada awal bulan Desember mendatang, yang akan membicarakan mengenai kerjasama pertahanan kedua negara.

Menhan Purnomo mengatakan, pada pertemuan antara kedua kepala negara di Demokrasi Forum di Bali pada 8 Desember mendatang, juga akan dibahas mengenai kerjasama pertahanan. Menhan Purnomo mempersilakan kepada working group Kementerian Pertahanan Korea untuk mengirimkan secara langsung draft kerjasama pertahanan itu kepada Kementerian Pertahanan RI.

Menhan Purnomo juga menegaskan akan mengkonfirmasikan pertemuan serta kepastian mengenai kapan jadwal pembicaraan mengenai kerjasama pertahanan antara kedua kepala negara ini akan dilakukan. Menhan juga berharap wakil dari masing-masing Kementerian Pertahanan akan diikutsertakan dalam pertemuan antara kedua kepala negara yang dijadwalkan membicarakan mengenai perjanjian kerjasama pertahanan.

Dengan begitu Menhan Purnomo berharap hasil pembicaraan kedua kepala negara ini dapat langsung ditindaklanjuti secara detail. Tetapi menurut Menhan Purnomo, kemungkinan mengingat padatnya jadwal, pertemuan antara kedua Menteri Pertahanan dapat dilakukan setelah pertemuan kedua kepala negara untuk menindaklanjuti persetujuan kerjasama yang telah dicapai dalam pertemuan itu.

Sementara itu Dubes Republik Korea Kim Ho – Young mengatakan pihak Kementerian Pertahanan Korea menegaskan bahwa dalam perjanjian kerjasama pertahanan kedua negara ini kerjasama dibidang industri pertahanan akan menjadi salah satu poin penting serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia di bidang pertahanan. Dikatakannya, bahwa pada pertemuan sebelumnya, Menhan Purnomo pernah mengatakan bahwa akan segera mengundang Menhan Korea untuk membicarakan mengenai poin-poin dalam kerjasama pertahanan strategis ini.

Dikatakannya, Presiden Korea juga menegaskan bahwa dalam pertemuan di Bali itu, pembicaraan mengenai kerjasama pertahanan akan menjadi agenda utama. Untuk itu Kementerian Pertahanan Korea saat ini sedang membentuk working group nya untuk menyiapkan perjanjian kerjasama tersebut, serta membahas poin-poin yang diharapkan dapat dicapai bersama. Draft kerjasama tersebut akan diserahkan pada Kementerian Pertahanan RI besok (24/11).

Diharapkan hasil dari pembicaraan kedua Menteri Pertahanan inilah yang akan dibawa dalam pembicaraan antara kedua Kepala Negara pada awal Desember mendatang. Selain itu, working group Kementerian Pertahanan Korea Selatan juga berharap dapat melakukan diskusi dengan pihak Kementerian Pertahanan RI mengenai rencana kerjasama di bidang industri pertahanan.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda dapat menggunakan acount FB anda untuk posting komentar