Selasa, 30 November 2010

310 Personel Prajurit Marinir Amankan Bromo

Sebanyak 310 personel Prajurit Marinir Pasmar-1 disiapkan menjadi Satuan Tugas (Satgas) Bencana Alam Bromo.

Kesiapan itu digelar dalam apel khusus yang dipimpin Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI Mar A Farid Washington di Trian Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya, Senin (29/11/2010).

Dalam apel khusus itu disiagakan 2.391 prajurit Marinir Pasmar-1 yang meliputi 310 personel Marinir Satgas Bencana Alam Bromo.

Selain itu, 481 personel Satgas PPRC TNI Sangata, dan 1.600 personel yang mengikuti Latihan Kesenjataan Terpadu (Latsendu) dan upacara penerimaan senjata baru Tank BMP 3 di Karang Tekok.

Dalam amanatnya, Danpasmar-1 berpesan agar personel Marinir menjaga nama baik dan citra Marinir serta bekerja secara profesional bagi personel yang mengikuti PPRC TNI dan supaya selalu gembira.

"Bagi personel yang mengikuti Latihan Kesenjataan Terpadu (Latsendu) supaya menjadikan latihan tersebut sebagai anugerah kegembiraan dan semangat bagi Prajurit Marinir dan tidak menjadikan latihan sebagai suatu beban," katanya.

Bagi personel dari Satgas Bencana Alam Bromo diminta untuk menyiapkan segala sesuatunya bila sewaktu-waktu diberangkatkan dan dapat bekerja secara maksimal di sana.

Setelah apel khusus itu, Danpasmar 1 meninjau Tank BMP 3 pengganti Tank PT 76 di garasi Tank Trian Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya.

Sebelumnya, Polda Jatim telah menyiapkan satu satuan setingkat kompi (SSK) di kawasan Bromo yang disebar pada tiga titik di Kecamatan Sukapura, di antara di Desa Ngadisari.

Sejak 23 November 2010 pukul 15.30 WIB hingga kini, status Gunung Bromo di Probolinggo sudah mencapai level Awas (Level IV).
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda dapat menggunakan acount FB anda untuk posting komentar